Sabtu, 15 November 2014

KONDE

   

Rambut terurai indah memesona setiap mata. tekstur yg dinamis mulai menghipnotis mata setiap jari, seakan ingin menyentuh. Jaman ku sudah lewat tergerus oleh gaya-gaya baru yang mulai berdatangan dan tumbuh subur bagai lumut saat hujan.

Aku jadi teringat pada masa jaya ku. masa disaat rambut kaku seakan punya gravitasi tersendiri selain bumi. saat dimana rambut yang besar membulat tampak bagai bongkah berlian. Setidaknya aku sering digunakan pada saa penting dan bahagia, tapi tak masalah jika digunakan pada hari biasa.

Tapi itu dulu. Masa disaat palawija terasa sangat nikmat karena rasa syukur yang tak teramat. Aku rindu saat itu, dimana orang yang menciptakanku masih bangga memamerkannya.

Kini aku hanya benda usang yang dianggap kuno, dan tersimpan di gudang bersama dengan barang leluhur lainnya. Aku gusar waktu ku tak lama lagi disini. Aku kasihan saat semua tren yang sedang meledak perlahan melempem dan berakhir di gudang, layaknya aku.

Tapi aku yakin, jiwa ku kan tetap abadi bersama dengan orang-orang yang mencintai budayanya dan menghargai ciptaan para nenek moyang mereka.

Saatnya mungkin mulai habis. helai demi helai sudah mulah teracak semrawut tak karuan, layaknya perlakuan mereka padaku. Impian sederhana ku memang sulit untuk terwujud. Impian untuk digunakan sekali saja. Iya, sekali

     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komen apa aja sesuka hati kalian. kalo jelek tinggal aku spam, HUAHAHAHAHA